Apa perbedaan antara humus dan kompos?

Posted on
Pengarang: Laura McKinney
Tanggal Pembuatan: 5 Lang L: none (month-011) 2021
Tanggal Pembaruan: 1 Juli 2024
Anonim
perbedaan #kompos dan #humus
Video: perbedaan #kompos dan #humus

Isi



Humus adalah lapisan paling atas di bumi

Apa perbedaan antara humus dan kompos?

Ada kebingungan dalam penggunaan istilah "humus" dan "kompos". Meskipun kedua bentuk media memiliki kesamaan, ada perbedaan halus dalam pembentukan dan komposisinya. Karena kesamaan, kompos sangat ideal untuk perawatan tanah.

Humus sebagai lapisan tanah yang homogen

Humus adalah lapisan tanah teratas di habitat alami yang terdiri dari pembusukan residu organik. Organisme tanah memproses sisa-sisa hewan dan tumbuhan dan menghasilkan substrat homogen yang kaya akan nutrisi. Fauna tanah membutuhkan kelembaban, udara dan panas untuk mengubah bahan-bahannya. Jika kondisinya tidak tepat, itu akan menyebabkan busuk. Lapisan humus di tanah menyimpan air dan memberikan nutrisi bagi tanaman.

Tanah humus tidak muncul di mana-mana. Fauna tanah dipengaruhi oleh rasio karbon-nitrogen. Di tanah hutan konifer, ada ketidakseimbangan dalam hal karbon. Sampah jarum mengasamkan tanah, itulah sebabnya hampir tidak ada organisme tanah yang muncul di sini. Di hutan gugur, hubungannya seimbang dan fauna tanah menghasilkan lapisan humus yang tebal.


Kompos sebagai kompilasi yang heterogen

Berbeda dengan humus, tanah kompos tidak sepenuhnya terurai. Substrat adalah komposisi limbah tanaman, yang diproses oleh aksi organisme tanah terlebih dahulu hingga humus. Dalam penggunaan linguistik, tanah kompos dewasa juga disebut sebagai kompos. Substrat kompos sering mengandung bagian-bagian tanaman yang tidak diubur dan diberi lignifikasi, sehingga hanya berisi humus homogen dengan struktur remah halus di bagian-bagiannya.

Sementara humus terjadi di habitat alami tanpa campur tangan manusia, kompos diproduksi secara aktif. Ada kompos segar yang mengandung residu organik dekomposisi tingkat rendah. Substrat ini merangsang aktivitas organisme tanah. Kompos siap pakai mengandung sejumlah besar humus murni dan sejumlah kecil zat yang sulit terurai. Ini secara perlahan diproses oleh fauna tanah dan merupakan sumber nutrisi yang mengalir lambat.

Penggunaan kompos

Humus memiliki rasio seimbang antara kalsium dan zat besi, kalium dan aluminium, magnesium dan mangan, fosfor dan sulfur, nitrogen dan karbon. Kompos matang yang telah disimpan selama setidaknya satu tahun sebanding dengan humus murni. Itu tidak hanya berfungsi sebagai pupuk tetapi memiliki dampak positif pada tanah.


Efek-efek ini menyebabkan kompos: